assalamualaikum wr wb
dear all
Diantara teman2 semua, mungkin pernah mendapat info ttg bahaya aspartam yg dikirim via sms atas nama IDI (Ikatan Dokter Indonesia) tapi setelah veni check di situs resminya ternyata statement itu gak benar. Berikut kutipan dari situsnya.
Semoga bermanfaat
PRESS RELEASE
PENGURUS BESAR IKATAN DOKTER INDONESIA
Beredarnya rumor berupa statement IDI yang berbunyi sebagai berikut :
" Saat ini sedang ada wabah pengerasan otak atau sumsum tulang belakang. Jangan minum produk : extra joss, M-150, kopi susu gelas, Kiranti, Krating Daeng, Hemaviton, Neo Hormoviton, Marimas, Hore, Frutillo, Segar Sari, Pop Ice, Segar Dingin Vit C, Okky Jelly Drink, Inaco, Gatorade, Nabati, Adem Sari, Naturade Gold, Aqua Splash. Karena mengandung Aspartame racun yang menyebabkan diabetes, kanker, dan bisa mematikan"
Ditegaskan bahwa ini bukan statement IDI.
" Saat ini sedang ada wabah pengerasan otak atau sumsum tulang belakang. Jangan minum produk : extra joss, M-150, kopi susu gelas, Kiranti, Krating Daeng, Hemaviton, Neo Hormoviton, Marimas, Hore, Frutillo, Segar Sari, Pop Ice, Segar Dingin Vit C, Okky Jelly Drink, Inaco, Gatorade, Nabati, Adem Sari, Naturade Gold, Aqua Splash. Karena mengandung Aspartame racun yang menyebabkan diabetes, kanker, dan bisa mematikan"
Ditegaskan bahwa ini bukan statement IDI.
PB IDI tidak pernah mengeluarkan pernyataan secara lisan maupun via sms. Setiap pernyataan yang dikeluarkan secara resmi oleh organisasi selalu dikeluarkan secara tertulis dengan menggunakan kop resmi organisasi dan ditanda tangani oleh Ketum dan Sekretaris Jenderal.
Demikian kami sampaikan untuk dapat diketahui dan disebarluaskan.
Hheu..udah nebak itu ga bener
BalasHapusSyukron :D
syukron atas infonya... n_n
BalasHapusizin copas ya...
sumber berita memang bukan dari IDI ternyata, tapi infonya tidak sepenuhnya salah kok
BalasHapusaspartam itu kan gula sintetik, mengandung zat-zat kimiawi sintetik, pasti punya side effect kan?? gak ada salahnya mengurangi konsumsi aspartam ;)
mangga, silahkan disebarluaskan :D
BalasHapusAswrb betul dari IDI ato nggak mending kurangi yg pke produk2 kimiawi drpd jd ginjal..
BalasHapus